Senin, 03 November 2025

Materi Ajar, Selasa 4 November 2025

 

๐Ÿ“˜ MATERI AJAR MATEMATIKA KELAS 2 SD


Unit.          : SD Al Azhar 1 Bandar Lampung
Hari/ Tanggal: Selasa/ 04 November 2025
Fase/Kelas:  A/2
Bab            : 2

Topik: Pengukuran Berat (Satuan Baku dan Tidak Baku)


๐ŸŽฏ Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, murid dapat:

  1. Menjelaskan pengertian berat benda.

  2. Menyebutkan alat ukur berat dengan satuan baku (gram, kilogram).

  3. Mengukur berat benda menggunakan alat ukur tidak baku(batu, biji, benda kecil lain).

  4. Membandingkan berat dua benda dengan tepat.

  5. Menyelesaikan soal sederhana yang berkaitan dengan pengukuran berat dalam kehidupan sehari-hari.


๐Ÿง  A. Pengertian Berat

Berat menunjukkan seberapa ringan atau beratnya suatu benda.
Semakin besar massa benda, semakin berat benda tersebut.

๐Ÿ–ผ️ Gambar contoh:

  • ๐ŸŽ Sebuah apel lebih ringan daripada semangka.

  • ๐Ÿชถ Bulu lebih ringan dari batu.

(Gambar ilustrasi: apel dan semangka di atas timbangan dua sisi — sisi semangka turun karena lebih berat.)


⚖️ B. Pengukuran Berat dengan Satuan Tidak Baku

Sebelum mengenal satuan baku, kita bisa mengukur berat menggunakan benda lain.

Contoh alat ukur tidak baku:

  • Batu kecil ๐Ÿชจ

  • Biji jagung ๐ŸŒฝ

  • Kelereng ⚪

Contoh kegiatan:

Berat 1 buku = 5 batu kecil
Berat 1 pensil = 2 batu kecil

๐Ÿ–ผ️ Gambar pendukung: anak menimbang buku dan pensil menggunakan timbangan sederhana dari gantungan dengan batu sebagai pembanding.


๐Ÿงฉ C. Pengukuran Berat dengan Satuan Baku

Setelah mengenal satuan tidak baku, kita gunakan satuan bakuagar hasilnya sama di mana pun.

Alat ukur berat baku:

AlatSatuanGambar
Timbangan dudukkilogram (kg)๐Ÿงบ gambar timbangan pasar
Timbangan dapurgram (g)๐Ÿฐ gambar timbangan kecil di dapur

๐Ÿ“ D. Hubungan antara Gram dan Kilogram

1 kilogram = 1.000 gram
Contoh:

  • Berat 1 buah semangka = 3 kilogram

  • Berat 1 apel = 250 gram

๐Ÿ–ผ️ Gambar pendukung: timbangan digital menunjukkan 3 kg dan 250 g dengan gambar buah di atasnya.


⚖️ E. Membandingkan Berat Benda

Kita bisa menggunakan kata:

  • lebih berat → ๐Ÿ‹️‍♂️ benda A lebih berat dari benda B

  • lebih ringan → ๐ŸŽˆ benda B lebih ringan dari benda A

  • sama berat → ⚖️ benda A dan B seimbang

Contoh:

  • Batu lebih berat dari kapas.

  • Pensil lebih ringan dari buku.

๐Ÿ–ผ️ Gambar pendukung: dua benda di atas timbangan dua sisi.


๐Ÿงฎ F. Contoh Soal

  1. Berat sebuah apel = 250 gram.
    Berat sebuah semangka = 3 kilogram.
    Manakah yang lebih berat?
    ✅ Jawaban: Semangka lebih berat.

  2. Berat 1 tas = 2 kilogram, berat 1 buku = 500 gram.
    Berapa selisih berat tas dan buku?
    ✅ Jawaban: 2 kg – 0,5 kg = 1,5 kg

  3. Bu Rina menimbang tepung 1.000 gram.
    Berapa kilogram tepung itu?
    ✅ Jawaban: 1.000 gram = 1 kilogram


๐Ÿก G. Kegiatan di Rumah

Ajak anak menimbang benda-benda di sekitar rumah menggunakan timbangan dapur, misalnya:

  • Berat 1 telur

  • Berat 1 sendok gula

  • Berat 1 botol air

Tuliskan hasilnya di tabel seperti ini:

Nama BendaBerat (gram/kg)Lebih berat dari...Lebih ringan dari...
Telur60 gramGulaAir mineral
Gula100 gram-Telur

Minggu, 02 November 2025

Materi Ajar, Senin 03 November 2025

 

MATERI BAHASA INDONESIA


Hari / Tanggal                   :  Senin / 3 November 2025

Mata Pelajaran                 :  Bahasa Indonesia

Materi                                :  Keragaman Susunan dan Kebiasaan Keluarga serta Pembagian Tanggung Jawab Antara Anggota Keluarga.

Media                                    :  Video

CP                                       : 

·      Menyimak

1.    Peserta didik mampu bersikap menjadi penyimak yang baik.

2.    Peserta didik mampu memahami pesan lisan dan informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.

·      Membaca dan Memirsa

1.    Peserta didik mampu bersikap menjadi pembaca dan pengamat yang baik.

2.    Peserta didik mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak.

3.    Peserta didik mampu menambah kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang diamati dengan bantuan ilustrasi.

·      Berbicara dan Mempresentasikan

1.    Peserta didik mampu melafalkan teks dengan tepat, berbicara dengan santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.

2.    Peserta didik mampu bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan santun dalam suatu percakapan.

3.    Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan secara lisan dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi.

4.    Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar, serta menceritakan kembali teks narasi yang dibacakan atau dibaca dengan topik diri dan lingkungan.

·      Menulis

1.    Peserta didik mampu menunjukkan keterampilan menulis permulaan dengan benar (cara memegang alat tulis, jarak mata dengan buku, menebalkan garis/huruf, dll.) di atas kertas dan/atau melalui media digital.

2.    Peserta didik mengembangkan tulisan tangan yang semakin baik.

3.    Peserta didik mampu menulis teks deskripsi dengan beberapa kalimat sederhana, menulis teks rekon tentang pengalaman diri, menulis kembali narasi berdasarkan teks fiksi yang dibaca atau didengar, menulis teks prosedur tentang kehidupan sehari-hari, dan menulis teks eksposisi tentang kehidupan sehari-hari.

TP                                   : 

• Siswa  dapat membedakan informasi yang bersifat fakta dan opini pada cerita. 

• Siswa belajar menulis kalimat berisi informasi dengan menggunakan kata kunci sesuai topik. 

• Siswa dapat menunggu giliran bicara, menanggapi komentar teman, dan bertanya ketika berdiskusi. 


 Bismillah…

Assalamu’alaikum anak sholih dan sholihah. Bagaimana kabarnya pagi ini? In syaa Allah dalam keadaan sehat semua ya Nak, aamiin.